Aquascape adalah seni untuk menata atau mengatur tanaman air, batu, koral, dan kayu apung agar terlihat indah secara alami di dalam akuarium. Permasalahan yang sering dihadapi oleh para pengguna aquascape adalah banyak orang yang hanya mengganti air pada akuarium ketika air sudah terlihat keruh tanpa memperhatikan kualitas air yang baik dan keterbatasan waktu untuk melakukan pemantauan kondisi air yang menyebabkan kegagalan dalam membuat aquascape.
Penelitian ini bertujuan untuk mempermudah para pengguna untuk melakukan pemantauan kondisi air pada aquascape dengan membuat sistem perancangan menggunakan software Arduino IDE yang meliputi sensor suhu, sensor kekeruhan, sensor PH, sensor CO2, Light Emitting Diode (LED), kipas pendingin, dan solenoid. Sensor-sensor tersebut akan dihubungkan dengan mikrokontroler WeMos D1 R2 ESP8266 diprogram menggunakan Arduino IDE dengan ketentuan parameter, suhu air aquascape 24°C-28°C, kadar PH antara 6,0-8,0, kadar kekeruhan 0-25 NTU, kadar CO2 14ppm-33ppm.
Dengan membuat alat Akuarium Pintar Untuk Aquascaper Berbasis Internet of Things (IoT) maka telah berhasil membantu dan memudahkan untuk melakukan pemantauan kondisi air pada aquascape dengan menunjukkan kadar PH 6,99-8,31, kadar CO2 400-590 ppm, kekeruhan 0-6,25 NTU dan suhu 25oC-26oC, sehingga tidak perlu lagi membeli alat pengukur manual satu persatu untuk melakukan monitoring kondisi air dan agar tidak terjadi kegagalan dalam membuat aquascape.