Nilai perusahaan merupakan komponen penting dalam suatu pandangan investor untuk melihat pencapaian perusahaan yang baik dan berkaitan dengan harga saham di pasar modal, dengan memaksimalkan nilai perusahaan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi perusahaan, karena dengan memaksimalkan nilai perusahaan menunjukan bahwa perusahaan sudah dapat memaksimalkan tujuan utamanya yaitu, dalam memperoleh tingkat keuntungan yang tinggi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2020. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2019.
Pemilihan sampel pada penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 39 perusahaan sub sektor properti dan real estate dalam kurun waktu 3 tahun sehingga diperoleh 117 data yang diobservasi. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan menggunakan software Eviews 9.
Hasil penelitian ini menunjukkan variabel debt to equity ratio, intellectual capital, kinerja keuangan secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Debt to equity ratio tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangkan intellectual capital berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Kinerja keuangan dengan proksi return on asset tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan pada perusahaan sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2020.
Peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambah atau menggunakan variabel lain yang dianggap memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan dan disarankan untuk meneliti di sektor atau sub sektor lain, selain dalam penelitian ini dan dapat menambah tahun penelitian.
Kata Kunci : debt to equity ratio, intellectual capital, kinerja keuangan, nilai perusahaan