Indonesia meruapakan negara yang indah dan kaya akan budaya, terutama dalam hal kain. Salah satu kain Indonesia yang ragam maknanya yaitu kain tenun ikat Sumba. Hasil data penelitian yang dikumpulkan oleh Ningsih Yosepin dan Widjaja Jeani (2021) menyatakan bahwa 81% responden lebih menyukai tenun dari NTT karena bentuk motif dan warna yang menarik. Kain tenun sumba banyak dibuat menjadi produk fashion dengan itu motifnya akan terpotong oleh pola busana dan motif keseluruhan tidak tersampaikan. Hal ini menjadi peluang untuk mencari teknik alternatif yang dapat memperkenalkan tenun ikat Sumba tanpa terpotong oleh pola busana. Block printing mempunyai kesamaan teknik repetisi seperti motif tenun ikat sumba yang juga berpotensi untuk mengaplikasikan motif tanpa terpotong pola busana agar motif keseluruhan tersampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan motif habak Sumba dengan teknik block printing pada busana ready to wear. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi literatur, bersumber dari buku, jurnal untuk teori dasar penelitian, wawancara, serta melakukan eksplorasi untuk membuat plat cetak yang hasil dari penelitian akan diaplikasikan pada busana ready to wear.