Sustainability Report adalah alat atau sarana bagi perusahaan dalam melaporkan dan mengkomunikasikan aspek lingkungan, ekonomi dan sosial kepada pera stakeholder-nya. Setiap laporan yang diterbitkan oleh perusahaan haruslah berkualitas salah satunya adalah sustainability report, kualitas sustainability report menggambarkan bahwa perusahaan bertanggung jawab dan membantu para stakeholder untuk memahami dan mengambil keputusan. Pada kenyataannya, masih banyak perusahaan yang kurang maksimal dalam memanfaatkan laporan sustainability report yang berkualitas disebabkan karena berbagai macam faktor, khususnya pada seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018 hingga 2020.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh stakeholder pressure, auditor type, auditor expertise terhadap kualitas sustainability report menggunakan GRI Standard. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2020. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian berjumlah 138 data observasi. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software Eviews 12.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa stakeholder pressure, auditor type, dan director expertise berpengaruh secara simultan terhadap kualitas sustainability report. Secara parsial, stakeholder pressure berpengaruh terhadap kualitas sustainability report. auditor type berpengaruh secara negative terhadap kualitas sustainability report. director expertise tidak pengaruh.
Kata kunci: Auditor Type, Director Expertise, Kualitas Sustainability Report, Stakeholder Pressure.