Penelitian ini menganalisis tentang perencanaan liputan program berita investigasi Telusur tvOne dan memfokuskan penelitian pada episode “Digdaya Hercules Usai”. Perencanaan merupakan hal yang tidak terpisahkan dari sebuah proses produksi program berita investigasi. Program berita ini membahas suatu kasus secara mendalam secara investigatif dan membutuhkan waktu pengerjaan yang lebih panjang dari jenis berita lainnya. Salah satu program berita investigasi yang ada di Indonesia adalah Telusur. Telusur ditayangkan oleh stasiun televisi swasta tvOne. Pada tanggal 21 Maret 2013, Telusur menayangkan berita tentang isu premanisme, dengan judul “Digdaya Hercules Usai”. Kasus ini merupakan isu premanisme yang sulit untuk diberitakan, karena berkaitan dengan pihak pemerintah dan adanya program Zero to Premanism yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Komunikasi Massa, Media Massa, Televisi, Program Televisi, Jurnalistik Televisi, dan Jurnalisme Investigasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metode studi kasus untuk menganalisis objek yang diteliti. Studi kasus adalah penelitian yang dilakukan secara intensif terinci dan mendalam terhadap suatu organisasi lembaga atau gejala tertentu. Hasil penelitian membuktikan bahwa perencanaan liputan investigasi Telusur tvOne, episode “Digdaya Hercules Usai”, secara bertahap terdiri dari riset, diskusi tim investigasi, membentuk tim, dan melobi narasumber.
Keywords: Telusur tvOne, Jurnalisme Investigasi