Pengembangan TIK diakui sebagai alat penting yang dapat membantu memberdayakan masyarakat miskin, mengembangkan keterampilan mereka, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan kualitas hidup mereka melalui peningkatan tingkat ekonomi (Kementerian Komunikasi dan Informatika, 2015). Namun masih sedikit yang memanfaatkan ICT dalam aktivitasnya. Unit usaha yang memanfaatkan ICT masih rendah. Sekitar 10,56% yang sudah menggunakan dan dapat menerima penerapan dari ICT. Saat ini Diskominfo sedang membangun E-business Service Platform untuk Desa dengan interface Website dan Aplikasi Android/IOS untuk diadopsi diseluruh perdesaan di Jawa Barat. E-Business Service Platform yang saat ini sedang dibangun merupakan upaya untuk meningkatkan tingkat kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui teknologi informasi. Akan tetapi dalam prosesnya E-Business Service Platform yang sedang dibangun diskominfo jabar belum tentu dapat diterima unit usaha di desa. Tujuan Penelitian ini yaitu menentukan faktor terpenting dalam pengingkatan penggunan E-Business Service Platform. Penelitian ini mengggunakan model framework TOE – UTAUT. Data dalam penelitian diuji menggunakan PLS- SEM. Hasil penelitian dari pengolahan data dapat disimpulkan faktor terpenting dalam pengingkatan penggunan E-Business Service Platform adalah Effort Expectancy. Faktor Effort Expectancy memiliki nilai f square paling besar yaitu 0,455. Hal ini dapat dikatakan factor Effort Expectancy memiliki efek paling besar terhadap penggunaan dibandingakan dengan factor lainnya. Dalam pemilihan keputusan program dilakukan menggunakan Analitical Network Process (ANP) yang didapatkan hasil bahwa alternatif utama yang dapat menikatkan produktivitas penggunaan E-Business Service Platform adalah produksi dan sosialisasi media pembelajaran virtual. Alternatif produksi dan sosialisasi media pembelajaran virtual memiliki nilai prioritas tertinggi yaitu 0,48851. Sehingga dapat diusulkan kepada stakeholder Diskominfo strategi yang tepat dalam upaya peningkatan penggunaan E-Business Service Platform supaya lebih produktif oleh unit usaha pedesaan yaitu melakukan tindakan produksi dan sosialisasi media pembelajaran virtual.