Era teknologi telah membawa perubahan besar pada semua aspek kehidupan kita, termasuk cara bekerja. Layanan konsumen berbasis online, sarana komunikasi gratis, dan jaringan yang global, telah menciptakan ruang yang lebih baik untuk melakukan, outsourcing, dan bekerja lepas. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan kepada perusahaan-perusahaan di Indonesia sekitar 66 persen usaha kecil dan 65 persen usaha menengah menyediakan lapangan kerja bagi para pekerja lepas. Artinya, Indonesia memiliki potensi yang tinggi dalam hal peluang pasar untuk pekerja lepas. Namun kebanyakan pekerja lepas di Indonesia masih menggunakan platform marketplace yang berbasis di luar negeri, hal tersebut menyebabkan terjadinya beberapa kerugian yang dialami pekerja lepas seperti, penggunaan metode pembayaran luar negeri, fee website yang tinggi, dan hal-hal lainnya. Oleh karena itu peneliti mengembangkan sebuah website bernama Graphic Visual (Gravis). Gravis merupakan sebuah startup digital yang memiliki tujuan untuk membantu memperluas pasar pekerja lepas di Indonesia dengan cara membangun sebuah platform marketplace dimana pekerja lepas dapat bertemu langsung dengan pemilik proyek. Dalam melakukan pengembangannya peneliti menggunakan metode scrum. Penggunaan metode scrum dapat membantu proses pengembangan website pada sebuah startup karena scrum memiliki sifat agile hal tersebut mendukung perkembangan startup yang kebutuhannya masih sering berubah-ubah. Hasil akhir dari penelitian ini adalah sebuah website yang akan digunakan oleh startup Gravis. Untuk memastikan website yang dibangun sudah sesuai dengan kebutuhan startup perlu dilakukan testing. Teknik testing yang digunakan pada penelitian ini adalah black box testing dan stress testing. Berdasarkan hasil black box testing yang dilakukan fitur-fitur yang dibangun sudah berjalan sesuai dengan kebutuhan user. Hasil dari stress testing menunjukan bahwa website mampu menerima 400 request dari 40 user secara bersamaan. Untuk pengembangan lebih lanjut website Gravis disarankan untuk menambahkan fitur-fitur penting lainnya dan menggunakan API untuk membantu pengembangan aplikasi mobile.