Proyek akhir ini mencoba menjelaskan konsep dari BGP (Border Gateway Protocol) adalah sebuah protokol routing inter-Autonomous System dan salah satu jenis routing protokol yang banyak digunakan di ISP besar, fungsi utama system BGP adalah untuk bertukar informasi Network yang dapat dijangkau (reachability) oleh system BGP lain. disini penulis membandingkan pengukuran dan menganalisa pada saat paket dikirim dengan menggunakan IP yang akan dituju, mengukur QoS Throughput, Delay, dan Packet Loss menggunakan tools Graphical Simulator Network Simulator 3 (GNS3) dan Wireshark. Penulis membandingkan pengukuran pertama sampai kelima, hasil QoS pengukuran pertama Throughput (517,08 Bps), Delay (220,46 ms). Hasil QoS Pengukuran kedua Throughput (471,20 Bps), Delay (241,93). Hasil QoS pengukuran ketiga Throughput (429,54 Bps), Delay (265,40 ms). Hasil QoS pengukuran keempat Throughput (504,81 Bps), Delay (225,82 ms). Hasil QoS pengukuran kelima Throughput (736,31 Bps), Delay (154,82 ms). Rata – rata keseluruhan Throughput (531,788 Bps) Sangat Baik, Rata – rata keseluruhan Delay (221,686 ms) Baik. Rata – rata Packet Loss tidak ada perbedaan dari pengukuran lainnya memiliki nilai Packet Loss yang sama yaitu 0% dimana memiliki kategori yang Sangat Baik dengan standar TIPHON.