Pada sistem catu daya telekomunikasi digunakan dua jenis catuan, yaitu catuan ac (arus bolak-balik) dan catuan dc (arus searah). Catuan ac merupakan sumber catuan utama. Untuk catuan ac diperoleh dari PLN sebagai sumber daya utamanya, sebab hal ini diperhitungkan sangat ekonomis, dapat dipercaya dan merupakan sumber energi yang mudah didalam pemeliharaannya. Sedangkan untuk jenis catuan yang kedua yaitu catuan dc diperoleh dari Rectifier, dan Battere jika Rectifier tidak berfungsi sedangkan untuk mengatasi pemutusan bila terjadi gangguan, maka diperlukan sumber catuan cadangan yaitu Generator (Diesel Genset) untuk mengatasi jika PLN mati, dengan demikian komunikasi tidak terputus.Di dalam sistem telekomunikasi, kebutuhan teknologi canggih sangat diperlukan untuk mendukung penyediaan jasa komunikasi yang digunakan pada setiap Perusahaan jasa telekomunikasi maka dari itu perangkat telekomunikasi tidak boleh mati walaupun sedetik. beberapa perangkat seperti Rectifier, Battere, dan Engine Generator merupakan perangkat inti dari No Break System. Bila mana inputan tegangan AC jatuh maka dapat diatasi dengan ketiga perangkat tersebut.Untuk itu pada penulisan proyek akhir ini akan membahas tental analisa No Break System pada bagian sistem catu daya baik dalam segi kapasitas, kualitas, dan kinerja perangkat tersebut.