Hasil pengamatan menunjukan bahwa kanal radio komunikasi seluler ternyata juga memiliki sumbangan yang besar terhadap kinerja sistem. Hal ini dapat dibuktikan misalnya saja pada jalur transmisi antara pemancar dan penerima yang dapat berubah mendadak dari posisi semula yang bersifat segaris, menjadi sama sekali terhalang oleh kontruksi bangunan, bukit atau gunung-gunung dan pepohonan, seiring dengan arah pergerakan pesawat komunikasi atau ponsel. Proyek akhir ini membahas tentang simulasi redaman loss knife edge diffraction pada komunikasi seluler. Difraksi merupakan pembelokan gelombang elektromagnetik saat mengenai suatu penghalang. Tentu saja parameter yang terkait adalah jarak dari BTS ke penghalang, jarak dari penghalang ke MS, frekuensi yang digunakan, dan tinggi panghalang. Secara manual jika kita melakukan perhitungan redaman akibat knife edge diffraction akan memerlukan waktu yang lama dan hasil perhitungan yang tidak akurat yang disebabkan karena adanya pembulatan-pembulatan dalam perhitungannya maupun kesalahan dalam perhitungan, untuk mempermudah perancangan dan memaksimalisasikan efisiensi waktu maka akan lebih baik apabila memprediksi redaman akibat difraksi penghalang tajam dilakukan menggunakan simulasi.