ABSTRAK
Tunanetra merupakan kondisi ketika seseorang memiliki keterbatasan dalam penglihatannya. Bagi penyandang tunanetra, alat bantu untuk melakukan kegiatan sangatlah dibutuhkan. Salah satu alat yang biasa digunakan adalah tongkat konvensional, namun tongkat konvensional dinilai kurang efektif apabila terjadi hambatan seperti adanya penghalang, serta menentukan keberadaan penyandang tunanetra. Keadaan ini menimbulkan kekhawatiran bagi keluarga tunanetra. Oleh karena itu dibuatlah sebuah alat bantu jalan tunanetra berupa tongkat yang menggunakan sensor ultrasonic. Sensor ultrasonic merupakan sebuah sensor yang berfungsi untuk mengubah besaran fisis (bunyi) menjadi besaran listrik dan sebaliknya. Dengan menggunakan sensor ini kita bisa mengetahui jarak dan posisi dari pengguna ke penghalang. Selain sensor ultrasonic, alat bantu ini menggunakan modul GPS sebagai pendeteksi lokasi, df player mini sebagai penyimpan suara melalui mp3, speaker sebagai output yang berupa suara. Alat ini telah terhubung dengan ESP8266 dan Arduino Nano. Alat bantu jalan ini berbasis Internet of Things (IoT). Dari hasil pengujian yang dilakukan, alat dapat bekerja secara otomatis untuk mendeteksi halangan dan mengetahui lokasi tunanetra.
Kata Kunci: Tunanetra, Sensor Ultrasonic, ESP8266, Arduino Nano, Modul GPS, DF Player Mini, Internet of Things.