Energi terbarukan saat ini seperti sel surya merupakan bidang teknologi dan penelitian yang berkaitan dengan mengubah sinar matahari menjadi energi listrik. Energi listrik ini yang dihasilkan oleh panel surya tergantung pada intensitas sinar matahari dan temperatur pada permukaan panel surya. Akan tetapi saat matahari cerah, jumlah daya yang dihasilkan besar sehingga diperlukan solar regulator untuk mengontrol besarnya daya yang dihasilkan oleh panel surya.
Dengan menggunakan solar sel tipe Sel GH 50P-18 dengan spesifikasi daya 50W yang mempunyai tegangan 17.3 volt dan arus 2.81 ampere. Beban yang dipakai menggunakan baterai yang mempunyai spesifikasi 6V dan 4.2 Ah. Untuk melindungi siklus baterai dengan spesifikasi ini dan meningkatkan efisiensi output panel surya maka digunakan regulator surya. Kontroler surya menggunakan proses MPPT (Maximum Power Point Tracking) untuk memastikan modul surya menghasilkan daya yang maksimal. MPPT sebagai cara untuk mencari titik maksimum karakteristik tegangan dan arus input (VI) pada aplikasi modul surya.
Titik maksimum karakteristik ini dengan pencarian titik daya menggunakan algoritma Perthub & Observe (P&O). Dari algoritma ini diperoleh nilai dari hasil pengaruh tegangan dan arus pada modul solar sel. MPPT dengan synchronous buck regulator akan digunakan untuk mengamati hasil keluaran daya. Untuk mengamati nilai daya, tegangan dan arus penelitian ini menggunakan sensor INA219. Perangkat kontroler ini dirancang dari beberapa subsistem untuk mendapatkan hasil penelitian yang mendapatkan rata- rata daya masuk sekitar 3.82 W dan daya keluar sekitar 3.48 W. Dari hasil daya tersebut didapatkan rata-rata efesiensi pada pengujian MPPT synchronous buck regulator menggunakan metode P&O mencapai 91 %.