Pada era modern sekarang ini sebagian besar institusi maupun lembaga pendidikan di seluruh dunia telah menggunakan Sistem E-Learning atau LMS (Learning Management System) di dalam proses belajar mengajar. Penggunaan E-learning ini sangat membantu para pengajar maupun pelajar. Salah satu Sistem E-Learning yang sangat banyak digunakan adalah Moodle. Tetapi penggunaan Moodle sebagai Sistem E-learning perlu untuk dikonfigurasi lebih lanjut dengan menerapkan High Availability dengan Docker Swarm agar dapat memenuhi kebutuhan yang semakin bertambah seperti jumlah pelajar yang selalu bertambah tiap tahun membuat sistem Moodle menjadi kurang efektif dikarenakan jumlah user yang terus bertambah melebihi batas. Maka dari itu salah satu Metode agar dapat mencapai High Availability pada Moodle, adalah metode Server Clustering dimana pada hal ini Clustering pada Moodle menggunakan Docker Swarm. Dengan metode ini kita dapat melakukan pengujian dengan metode Horizontal Scaling. Implementasi metode ini berhasil menjawab kebutuhan sistem yang High Availability dan reliable. Penerapan metode Horizontal Scaling dengan menaikan jumlah pod container mulai dari satu pod hingga tiga pod pada docker swarm memberikan tingkat availability yang tinggi, nilai throughput rata-rata yang bertambah hingga 43%, time average berkurang hingga 68%, jumlah error berkurang hingga 100%, dan 100% Server Uptime pada saat pengujian stress testing yang dilakukan.