Perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ45 adalah 45 perusahaan yang mempunyai likuiditas yang tinggi, kapitalisasi pasar yang besar, serta fundamental perusahaan yang baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ45 merupakan perusahaan yang besar dan memiliki kinerja baik. Kinerja baik perusahaan tidak terlepas dari lingkungan sekitar kegiatan operasional perusahaan. Oleh karena itu, sudah selayaknya perusahaan-perusahaan tersebut memberikan dampak baik kepada lingkungannya. Kontibusi perusahaan terhadap lingkungannya dapat ditunjukkan melalui pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Melalui pengungkapan CSR, perusahaan memperoleh legitimasi dari stakeholder terkait kemampuan perusahaan dalam mempertahankan usahanya, serta menciptakan citra baik di pandangan stakeholder. Namun, pengungkapan CSR pada perusahaan-perusahaan yang konsisten terdaftar dalam indeks LQ45 selama periode 2018-2021 masih tergolong rendah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh, secara simultan maupun parsial, board size, foreign director, female director, ROE, dan likuiditas terhadap pengungkapan CSR dengan variabel kontrol ukuran perusahaan dan leverage pada perusahaan yang konsisten terdaftar dalam indeks LQ45 selama periode 2018-2021.
Dalam menentukan sampel yang akan digunakan dalam menentukan penelitian ini, peneliti menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode purposive sampling. Peneliti menggunakan metode regresi data panel.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen board size, foreign director, female director, ROE, dan likuiditas berpengaruh secara simultan terhadap variabel dependen pengungkapan CSR dengan variabel kontrol berupa ukuran perusahaan dan leverage. Secara parsial, board size dan ROE berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan CSR, dalam hal ini board size berpengaruh positif signifikan dan ROE berpengaruh negatif signifikan. Sementara itu, foreign director, female director, serta likuiditas tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR.
Penelitian ini berkontribusi bagi pembaca yang membutuhkan informasi terkait faktor determinan pengungkapan CSR. Saran peneliti bagi penelitian selanjutnya yang meneliti topik serupa adalah menguji kembali variabel independen yang secara parsial tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR dan menambahkan variabel baru yang diduga berpengaruh terhadap pengungkapan CSR. Bagi perusahaan, calon investor, dan pemerintah, peneliti menyarankan untuk lebih memperhatikan faktor board size dan ROE sebelum mengambil keputusan yang berkaitan dengan pengungkapan CSR atau investasi.
Kata Kunci: board size, foreign director, female director, ROE, likuiditas, pengungkapan CSR