Laporan keuangan merupakan suatu penyajian informasi secara terstruktur yang terdiri dari posisi dan kinerja keuangan yang meliputi aset, liabilitas, ekuitas, pendapatan, dan beban dari entitas tertentu serta digunakan bagi pihak internal ataupun eksternal sebagai dasar pengambilan keputusan. Laporan keuangan yang berintegritas akan menggambarkan informasi keuangan yang akurat serta dapat dipercaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh spesialisasi industri auditor, investment opportunity set, dan komisaris independen terhadap integritas laporan keuangan. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan subsektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2017 sampai 2021. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan subsektor perbankan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Data yang digunakan ialah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan milik perusahaan subsektor perbankan. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan memperoleh 205 sampel data dari 41 perusahaan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah purposive sampling serta dilakukannya metode regresi data panel menggunakan software Eviews 12. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa spesialisasi industri auditor, investment opportunity set, dan komisaris independen berpengaruh secara simultan terhadap integritas laporan keuangan. Secara parsial spesialisasi industri auditor dan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Sedangkan investment opportunity set mempengaruhi integritas laporan keuangan. Penelitian ini merekomendasikan bahwa akademisi harus fokus pada identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi integritas laporan keuangan, perusahaan subsektor perbankan harus memprioritaskan peluang investasi, dan investor harus memanfaatkan informasi tentang investment opportunity set untuk membuat keputusan investasi. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk dapat melakukan penelitian dengan periode diluar penelitian dan bagi akademisi hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan subsektor perbankan dalam menyusun laporan keuangannya dengan cara melakukan investment opportunity set sebagai tolak ukur untuk mencapai laporan yang berkualitas tinggi dan berintegritas. Selanjutnya, bagi auditor diharapkan menjadi perhatian dalam pemeriksaan laporan keuangan perusahaan klien. Sedangkan bagi investor, informasi investment opportunity set pada penelitian ini dapat membantu investor dalam penentuan investasi.