Perusahaan yang telah go public biasanya memiliki tujuan utama untuk meningkatkan nilai pemegang saham, karena ini adalah indikator terbaik dari kesehatan bisnis. Salah satunya nilai perusahaan, karena nilai perusahaan mendeskripsikan kondisi dan keadaan perusahaan. Dengan begitu, semakin bagus nilai perusahaan maka menjadi nilai tambah tersendiri bagi seorang investor. Nilai perusahaan dapat dipengaruhi oleh faktor finansial dan faktor non finansial. Dalam penelitian ini efisiensi operasional merupakan faktor finansial dan tata kelola perusahaan serta intellectual capital merupakan faktor non finansial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh efisiensi operasional, intellectual capital, dan tata kelola perusahaan secara simultan dan parsial terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini merupakan perusahaan dengan Indeks Saham IDX BUMN20 Tahun 2018-2021. Teknik purposive sampling digunakan dalam pengambilan sampel dan diperoleh 15 perusahaan dengan total sampel yang diamati sebanyak 60 sampel. Data dianalisis menggunakan regresi data panel melalui software Eviews 12. Hasil penelitian menujukkan bahwa secara simultan efisiensi operasional Yang diproksikan melalui rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO), Tata kelola perusahaan (kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen, komite audit), serta intellectual capital diproksikan value added inttelectual capital (VAIC) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Namun, secara parsial hanya kepemilikan institusional dan intellectual capital yang berpengaruh postif dan signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan efisiensi operasional, kepemilkan manajerial, dan komisaris independen memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan, serta komite audit berpengaruh positif dan tidak signifikan. Implikasi dalam penelitian ini menjelaskan bahwa kepemilkan institusional merupakan faktor yang dapat meningkatkan kinerja melalui pengawasan sehingga manajemen bertindak berdasarkan tujuan perusahaan yang secara tidak langsung berdampak pada peningkatan nilai perusahaan. Di samping itu, pengelolaan intellectual capital secara maksimal terbukti mampu meningkatkan nilai perusahaan. Sehingga, investor cenderung akan memberikan apresiasi lebih terhadap perusahaan yang mampu mengelola intellectual capital dengan baik.
Kata kunci: efisiensi operasional, intellectual capital, nilai perusahaan, tata kelola perusahaan.