Adanya perkembangan teknologi informasi dan industri yang signifikan pada abad ke-21 memberikan dampak bagi lingkungan salah satunya adalah global warming. Perubahan iklim yang tidak terkendali secara global dapat menyebabkan berbagai permasalahan salah satunya yaitu adanya kenaikan emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan oleh aktivitas manusia maupun aktivitas operasional perusahaan. Sebagian besar aktivitas operasional perusahaan memanfaatkan bahan bakar fosil sebagai sumber energi sehingga dapat memberikan pengaruh bagi lingkungan, kesehatan, dan ekonomi. Carbon emission disclosure merupakan bagian dari carbon accounting yang betujuan untuk meningkatkan partisipasi dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) melalui laporan yang menyajikan penggunaan karbon pada kegiatan perusahaan. Carbon emission disclosure merupakan pengungkapan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai salah satu bentuk praktik tanggung jawab perusahaan terhadap sosial dan lingkungan sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi carbon emission disclosure. Variabel yang diteliti berupa rasio profitabilitas yang diproksikan oleh return on asset (ROA), rasio solvabilitas atau leverage yang diproksikan oleh debt to assets ratio (DAR), dan tipe industri terhadap carbon emission disclosure (Studi Kasus pada Perusahaan Non-Keuangan Indeks LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2021).
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan non-keuangan indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2017-2021. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah sampel pada peneltian ini yaitu 65 sampel yang terdiri dari 15 perusahaan yang memenuhi kriteria dalam penelitian dengan periode penelitian selama 5 tahun. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan analisis regresi linier berganda yang diolah melalui software E-views 12.
Temuan penelitian ini secara parsial yaitu tipe industri berpengaruh positif terhadap carbon emission disclosure, sedangkan profitabilitas dan leverage tidak berpengaruh terhadap carbon emission disclosure. Namun secara simultan profitabilitas, leverage, dan tipe industri berpengaruh terhadap carbon emission disclosure.
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi implementasi pengembangan ilmu akuntansi di masa yang akan datang. Selain itu, diharapkan penulis selanjutnya dapat menggunakan penelitian ini sebagai literatur atau referensi rujukan untuk penelitian mengenai carbon emission disclosure selanjutnya.
Kata Kunci : Carbon Emission Disclosure, Leverage, Profitabilitas, Tipe Industri