Pembangkitan kasus uji otomatis dapat membantu dalam melakukan uji coba perangkat lunak yang telah melalui tahap pengembangan. Pengujian memerlukan kasus uji berdasarkan Software Requirements Spesification (SRS) dan Software Design Document (SDD). Kasus uji dapat dihasilkan secara otomatis dari sequence diagram. Pada makalah ini, pre-order traversal yang dimodifikasi merupakan metode yang diusulkan untuk melakukan pencarian path. Makalah ini menunjukkan bahwa algoritma pre-order yang dimodifikasi yang diterapkan dalam pembangkitan kasus uji mampu menghasilkan kasus uji yang akurat. Kasus uji dilakukan pengecekan secara manual yang dimana dibandingkan dengan urutan pesan sequence diagram. Selain itu, jumlah path yang dihasilkan dihitung menggunakan cyclomatic complexity. Hal ini membuktikan bahwa kasus uji yang dihasilkan baik jumlah path maupun urutan dalam path sesuai dengan sequence diagram yang digunakan.