SSO (Single Sign On) merupakan suatu solusi cybersecurity yang memungkinkan user untuk menggunakan berbagai layanan, jaringan, dan atau sistem informasi yang berbeda hanya dengan satu kredensial. Akan tetapi, dibalik kenyamanan dan efisiensi produktivitas yang diberikan SSO Facebook muncul kekhawatiran dari resiko besar terkait dengan fakta bahwa cukup dengan satu akun saja, maka seseorang dapat memiliki akses ke semua yang dapat diakses oleh pengguna, oleh karena itu penelitian mengenai bagaimana security awareness pengguna SSO Facebook sangat penting untuk dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur bagaimana tingkat kesadaran keamanan informasi pada pengguna SSO Facebook di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif Analisis Regresi Berganda dengan menyebar kuesioner model HAIS-Q (Human Aspects of Information Security Questionaire) pada pengguna SSO Facebook di Indonesia dan diolah menggunakan Software SPSS dan RStudio. Dalam model ini, memiliki Variabel SSO Familiarity, Privacy Concern dan Demografi yang terdiri dari jenis kelamin, Generasi/Tahun Kelahiran, Pekerjaan, Durasi Penggunaan Internet dalam sehari, dan Budget untuk internet dalam sebulan. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Privacy Concern dan SSO Familiarity memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Security Awareness pada pengguna SSO Facebook di Indonesia. Maka dapat disimpulkan bahwa pengguna SSO Facebook yang pemahaman yang tinggi akan SSO dan memiliki perhatian yang tinggi akan keamanan informasinya lebih memiliki kesadaran akan keamanan informasinya. Oleh karena itu, diharapkan pengguna SSO Facebook untuk lebih memahami lagi tentang SSO dan lebih berhati-hati dalam menjaga data pribadinya.
Kata Kunci: SSO (Single Sign On Account), Security Awareness, SSO Familiarity, Privacy Concern, Facebook, HAIS-Q.