ABSTRAK
Pementasan seni pertunjukan Betawi di Jakarta pada saat ini hanya terbatas pada event-event kesenian budaya dan panggilan diacara hajatan saja. Di Jakarta sendiri hanya terdapat amphiteater terbuka di Kampung Budaya Betawi Setu Babakan yang rutin mementaskan seni pertunjukan Betawi dan belum terdapat gedung pertunjukan yang dibuat secara khusus untuk mementaskan seni pertunjukan Betawi. Padahal faktanya minat masyarakat terhadap kesenian Betawi kian bertambah tiap tahunnya. Seni pertunjukan Betawi juga memiliki ciri khas tersendiri, yaitu interaksi para penampil ke penonton yang cukup tinggi sehingga dibutuhkannya panggung yang didesain secara khusus untuk mementaskan seni pertunjukan Betawi. Maka dari itu perwujudan gagasan perancangan baru Gedung Seni Pertunjukan Betawi dapat menjadi solusi untuk memfasilitasi pementasan seni pertunjukan Betawi serta dapat mengangkat derajat seni pertunjukan Betawi khususnya di Jakarta ke tingkat yang lebih baik lagi.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner, wawancara, observasi, dan studi literatur. Responden dalam penelitian ini sebanyak 182 orang warga Jakarta dan sekitarnya. Hasil menunjukan minat masyarakat yang cukup besar terhadap seni pertunjukan Betawi dan dibutuhkannya tempat untuk mewadahi pementasan seni pertunjukan Betawi yang nantinya juga akan menjadi tempat pembelajaran serta pelestarian kesenian budaya Betawi khususnya di Jakarta
Kata Kunci : Seni, Pertunjukan, Betawi, Jakarta