Koil adalah salah satu band pionir di kancah musik independen Bandung. Memulai pentas sejak 1993, Koil solid dengan personel Otongkoil (vokal), Donnyantoro (gitar), Leon Ray Legoh(drum), dan F.X. Adam Joswara(bass, synthesizer). Blacklight adalah album bersejarah yang memiliki nilai jual tinggi dalam hal kualitas produksi musik dan dianggap sebagai album Koil visioner oleh para kritikus musik. Album Blacklight memiliki kekuatan yang serius dan menjadi artefak penting bagi industri musik Indonesia era 2000an dalam peralihan analog ke digital. Koil membutuhkan penetrasi kepada anak muda di zaman sekarang melalui media informasi. Pada bagian ini, hal-hal yang dijadikan informasi dalam perancangan media ini adalah bagaimana album magnum opus ‘Blacklight’ menjadi karya yang menangkap semangat kuat Koil yang menjadi penanda zaman. Fenomena ini menuntut untuk tersedianya media informasi mengenai album Blacklight agar Koil menjadi band yang kembali eksis dan terdengar seperti band baru dan melakukan penetrasi ke pendengar baru dan menginspirasi khalayak melalui buku Blacklight. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, observasi dan analisis data SWOT untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan media yang dirancang. Media informasi yang dirancang berupa buku alternatif yang menginformasikan album Blacklight untuk memberikan pengetahuan kepada generasi sekarang yang belum mengetahui seluk beluk album Blacklight dan band Koil.