Aplikasi cafeasy ditujukan untuk café di seluruh wilayah kota Bandung sebagai aplikasi yang akan membantu melakukan pemesanan secara otomatis oleh pelanggan café tersebut. Selain itu juga, aplikasi ini akan menyediakan fitur pembukuan yang terintegrasi dengan data inventori yang akan digunakan oleh karyawan ataupun pemilik café. Karena aplikasi ini baru di kembangkan maka perlu dilakukan pengujian untuk memastikan kode yang dituliskan bekerja sesuai dengan apa yang di desain, dan tidak mengerjakan apa yang tidak diinginkan. Beberapa pengujian yang dapat diimplementasikan ke dalam aplikasi cafeasy antara lain integration testing. performance testing dan User Acceptance Testing. Selain itu, selama proses pengembangan akan menggunakan metode Scrum Agile yang mana pada setiap akhir sprint akan dilakukan pengujian terhadap product backlog yang sudah selesai di implementasi. Ketiga pengujian yang sudah dilakukan menghasilkan antar halaman pada aplikasi sisi pelanggan cafe terintegrasi sesuai spesifikasi, performance dari aplikasi masih perlu di tingkatkan, dan dari segi UAT aplikasi sudah sangat diterima oleh pengguna.