Kesehatan merupakan aspek terpenting terkait kualitas tumbuh kembang anak di masa depan. Berbeda dengan anak normal atau tumbuh normal, anak tunarungu adalah anak yang mengalami hambatan untuk belajar dan berkembang. Banyak dari mereka mengalami kesulitan dalam interaksi sosial. Self-esteem mereka menjadi rendah karena gangguan akan komunikasi dan bahasa, dan kepercayaan diri mereka juga menurun. Tekanan pada perasaan tersebut dapat menghambat perkembangan. Pemahaman tentang aktualisasi diri diperlukan untuk anak sejak dini, mengenali potensi kepribadiannya, membuatnya berusaha untuk memenuhi dirinya sendiri dengan semua yang dimilikinya. Penelitian dilaksanakan di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung, menggunakan metode kualitatif. Penelitian dilaksanakan untuk mendukung data obyektif agar perancangan buku interaktif untuk membantu menyelesaikan permasalahan. Hasil penelitian menunjukan bahwa media pembelajaran berupa buku interaktif, membantu proses belajar anak tunarungu, agar anak mencapai potensi diri yang lebih baik. Dengan buku interaktif membantu guru dan orang tua dalam menyampaikan materi, serta memudahkan anak tunarungu dalam proses belajar memahami diri sendiri.
Kata Kunci: Buku Interaktif, Media Pembelajaran, Tunarungu, Aktualisasi Diri