Rempah-rempah memiliki peranan penting sebagai bukti dalam rangkaian sejarah yang terjadi di Indonesia pada era perdagangan rempah dunia di masa lampau. Salah satunya, Kerajaan Sriwijaya di wilayah Palembang, Sumatra Selatan. Namun, hikayat kejayaan jalur rempah yang pernah dimiliki oleh Kerajaan Sriwijaya ini kurang diketahui oleh generasi mudanya. Pembelajaran yang didapatkan oleh remaja belum mencakup pembahasan mengenai sejarah lokal yang menyeluruh sehingga remaja Sumatra Selatan saat ini kurang mengenali sejarah daerahnya sendiri. Akses pembelajaran sejarah lokal yang umumnya dapat ditemukan pada museum yang berdiri di wilayah tersebut, yakni Museum Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) mengalami kendala pada kurangnya penggunaan media informasi dan edukasi dalam menjelaskan koleksi yang dimiliki museum kepada siswa. Dalam perancangan ini, upaya dalam mengenalkan kembali remaja di Sumatra Selatan mengenai sejarah jalur rempah memanfaatkan platform dan format komik digital, yakni Webtoon melalui tahapan perancangan yang berlandaskan hikayat sejarah perdagangan rempah Kerajaan Sriwijaya, hasil wawancara ahli dan pihak terkait, hasil kuesioner khalayak sasaran serta metode analisis berupa analisis perbandingan proyek sejenis dan metode SWOT.