Remaja merupakan masa persiapan yang baik untuk kesehatan reproduksi. Saat ini banyak remaja yang belum mengetahui dan memahami dengan baik tentang kesehatan reproduksi serta dampak buruknya. Perempuan masih sering kesulitan untuk mendapatkan akses kesehatan reproduksi secara memadai. Masalah kesehatan reproduksi dapat mempengaruhi keadaan remaja dalam perkembangan kehidupannya serta menjalani fungsi dan proses reproduksinya secara aman. Remaja perempuan sudah harus mengetahui mengenai organ reproduksi dan penyakit yang dapat menyerang kesehatan reproduksi. Secara bertahap juga mulai diperkenal mengenai tanda-tanda yang akan mereka alami ketika masa pubertas. Menurut survei Kementerian Kesehatan RI sebanyak 13% remaja prempuan tidak mengetahui terhadap perubahan fisiknya dan 47,9% tidak mengetahui kapan siklus masa subur. Yang memprihatinkan, pengetahuan remaja mengenai dampak dari kesehatan reproduksi. Pembatasan akses informasi tentang kesehatan reproduksi bagi remaja di Indonesia umumnya dianggap seharusnya dibicarakan secara terbuka. Bahkan beberapa orang tua cenderung enggan untuk menjelaskan masalah seksual dan reproduksi kepada anaknya, dikarenakan hal ini hanya menyangkut seks. Tujuan penelitian adalah merancang media edukasi yang dapat membantu memberikan pemahaman mengenai kesehatan reproduksi pada remaja perempuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini di antaranya adalah melakukan observasi, melakukan studi pustaka terkait yang diteliti, melakukan wawancara dengan para ahli dan membuat dan menyebarkan kuesioner. Hasil dari penelitian ini nantinya ialah rancangan aplikasi sebagai media edukasi kesehatan reproduksi remaja perempuan. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu remaja perempuan untuk lebih memahami dan memudahkan akses informasi mengenai kesehatan reproduksi.
Kata Kunci: Remaja Perempuan, Kesehatan Reproduksi, Pengetahuan, Aplikasi