Penelitian ini bertujuan untuk menghitung solvabilitas perusahaan serta mengelompokkannya dengan menggunakan metode analisis clustering K-Means. Rasio solvabilitas dihitung berdasarkan Debt to Assets Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER). Penelitian dilakukan pada perusahaan subkontraktor yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2021. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling, sehingga ditemukan 16 perusahaan dengan jumlah data sebanyak 48 data. Data penelitian yang digunakan adalah data sekunder yaitu laporan keuangan yang telah diaudit yang diperoleh melalui situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI). Hasil perhitungan solvabilitas untuk rasio DAR menjelaskan bahwa ke-16 perusahaan dalam keadaan sehat, sedangkan rasio DER menunjukkan tujuh perusahaan termasuk ke dalam kategori sehat. Analisis cluster solvabilitas menunjukkan bahwa jumlah cluster optimal sebanyak 3 cluster. Cluster 1 terdiri dari 19 data perusahaan, cluster 2 terdiri dari 23 data perusahaan, dan cluster 3 terdiri dari 6 data perusahaan.
Kata Kunci: DAR, DER, Phyton, Klasterisasi, K-Means