Penanganan potensi bahaya menjadi hal yang sangat penting dalam industri manufaktur, termasuk di PT Dirgantara Indonesia. Kebijakan dan sistem manajemen keselamatan yang baik sangat diperlukan dalam upaya penanganan bahaya di tempat kerja. Saat ini PT Dirgantara Indonesia masih menggunakan sistem konvensional (offline) untuk mendapatkan informasi. Hal tersebut kurang efektif dan efisien dikarenakan proses pelaporan potensi bahaya sungkan untuk dilaporkan. Selain itu, pelaporan potensi bahaya yang dilakukan secara offline memiliki risiko untuk kehilangan data, membutuhkan waktu untuk informasi sampai kepada pihak yang menangani dan kesulitan dalam melakukan monitoring dan reporting data. Berdasarkan paparan permasalahan diatas, solusi yang dapat dilakukan adalah dengan dikembangkan Safety Management System sebagai media untuk mempermudah akses potensi bahaya berbasiskan web di PT Dirgantara Indonesia. Hasil pengembangan sistem ini adalah sebuah Website Safety Management System yang dapat digunakan untuk memudahkan pengelolaan data keamanan dan keselamatan di tempat kerja. Sistem ini dapat menjadi wadah karyawan dalam melaporkan potensi bahaya, melakukan penanganan dari potensi bahaya yang dilaporkan, mengeluarkan report, melakukan monitoring, serta memberikan informasi terkait prosedur keselamatan dan peraturan yang harus diikuti. Dengan adanya pembuatan Website Safety Management System ini diharapkan dapat mempermudah pengelolaan data dan penanganan bahaya di PT Dirgantara Indonesia, sehingga dapat meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan.
Kata kunci : Industri Manufaktur, Hazard, Website, Safety Management System.