Fashion tidak hanya terkait tentang pakaian, tetapi ada benda-benda fungsional lain yang dapat dikombinasikan dengan unsur lain sehingga menjadi alat yang dapat menunjukan penampilan seseorang di khalayak umum. Fashion memiliki jangkauan pasar yang sangat luas karena hampir sebagian masyarakat Indonesia bahkan dunia membutuhkan penggunaan fashion dalam menunjang aktifitas sehari-hari.
Metode yang digunakan pada penelitian in adalah, metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu, orang yang mengetahui Aerostreet dengan jumlah sampel 100 responden. Pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu, probability sampling.
Berdasarkan hasil penelitian menggunakan analisis deskriptif dengan bantuan SPSS menunjukan bahwa variabel Co-Branding berkontribusi atas pengaruh siginifikan terhadap Minat Beli sebesar 15,7%, dan sisanya sebesar 84,3% dijelaskan oleh variabel lain.