Platform Jakarta Kini (JAKI) memberikan kemudahan untuk berbagai keperluan penting warga DKI Jakarta seperti untuk melakukan pelaporan dan keluhan terkait kejadian di sekitar, melakukan pemantau daerah rawan banjir, akses terhadap informasi kegawatdaruratan, perpajakan beserta informasi penting lainnya. Peran yang signifikan platform JAKI menjadi penting untuk dilakukan analisis lebih lanjut. Terutama pada aspek penggunaan fitur pada platform ini oleh warga dan penerimaannya. Terlebih bahwa meskipun tingginya angka unduh platform JAKI, namun juga diikuti dengan jumlah uninstall yang tinggi pada platform JAKI.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis penggunaan dan penerimaan JAKI menggunakan model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) 2 yang terdiri dari variabel Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Facilitating Conditions, Hedonic Motivation, Price Value, Habit dan Trust sebagai variabel utama. Beserta variabel Age dan Gender sebagai variabel moderat.
Metode pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dengan menggunakan online form kepada 400 responden yang pernah menggunakan platform JAKI. Metode pengambilan sampel menggunakan non probability sampling dan jenis convenience sampling. Teknik analisis yang digunakan untuk menginterpretasikan dan menganalisis data dalam penelitian ini adalah dengan teknik Partial Least Squares (PLS) yang merupakan salah satu metode dari Structural Equation Model (SEM) menggunakan perangkat lunak SmartPLS versi 4.
Berdasarkan hasil analisis dari penelitian ini, terdapat lima hubungan variabel langsung yang berpengaruh positif dan signifikan. Variabel Habit dan Trust berpengaruh positif dan signifikan terhadap Behavioral Intention dalam penggunaan platform. Habit, Trust dan Behavioral Intention berpengaruh positif dan signifikan terhadap Use Behavior. Sedangkan pada variabel moderat, hanya terdapat satu variabel yang berpengaruh signifikan. Yaitu Age memoderasi pengaruh Effort Expectancy terhadap Behavioral Intention dalam penggunaan platform.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah bahan referensi dan memberikan bahan perbandingan mengenai topik yang serupa. Serta diharapkan menjadi referensi terkait pendekatan yang lebih baik mengenai penyusunan dan pengembangan berbagai fitur pada platform Jakarta Kini (JAKI). Adapun saran untuk penelitian serupa selanjutnya untuk dapat melakukan analisis lebih mendalam terhadap pengguna JAKI pada kelompok usia tertentu.