Pesatnya perkembangan teknologi informasi menyebabkan program digitalisasi dan menjadikan penggunaan teknologi sebagai prioritas di perusahaan. Penyelarasan strategi teknologi informasi dengan bisnis menjadi faktor penting bagi setiap perusahaan atau organisasi. Namun, tidak semua perusahaan mampu mengimplementasikan teknologi informasi sesuai kebutuhan perusahaan. Kesulitan untuk menyelaraskan implementasi TI dan strategi bisnis juga dihadapi oleh Divisi Rekonsiliasi Keuangan PT. XYZ. Keberjalanan operasional perusahaan membutuhkan dukungan dari semua unit bisnis termasuk dukungan dari Divisi Rekonsiliasi Keuangan, namun pada implementasi TI pada Divisi Rekonsiliasi Keuangan masih terdapat kendala seperti tidak semua sumber dana bisa diproses oleh Divisi Rekonsiliasi Keuangan untuk bisa melakukan proses rekonsiliasi dan settlement, tidak sempurnanya integrasi data dan komunikasi antara tiap divisi sehingga untuk menyelesaikan permasalahan yang ada diperlukan solusi Enterprise Architecture. Enterprise Architecture (EA) dapat digunakan untuk menyelaraskan kebutuhan bisnis dan teknologi perusahaan dan juga memaksimalkan pengembangan teknologi informasi yang digunakan. EA pada penelitian ini dirancang menggunakan kerangka kerja TOGAF (The Open Architecture Framework) dengan metodologi ADM (Architecture Development Method) version 9.2 yang meliputi preliminary phase, architecture vision, business architecture, information system architecture, technology architecture, opportunities and solution, Adapun hasil akhir penelitian ini berupa rekomendasi rancangan arsitektur dan IT roadmap yang dapat digunakan sebagai acuan pengembangan teknologi informasi di Divisi Rekonsiliasi Keuangan PT. XYZ.
Kata kunci: Enterprise Architecture, Blueprint, Teknologi Informasi (TI), dan TOGAF ADM