Penulis menulis skripsi dengan judul "Perancangan Modul Konseling dengan Metode Scrum pada Website Startup Feelsbox". Penelitian ini bertujuan untuk merancang modul konseling di website Feelsbox dengan memanfaatkan metode Scrum, sebagai jawaban atas kendala waktu, biaya, tempat, dan administrasi dalam proses konseling konvensional. Melalui gap analysis, penelitian ini membantu dalam memahami dan mengisi celah antara proses bisnis eksisting dan target. Skripsi ini mencakup perancangan, pengembangan, dan pengujian dari modul konseling yang baru. Metodologi Scrum, yang melibatkan sprint planning, daily scrum, dan sprint review, digunakan dalam proses pengembangan ini. Akhirnya, modul konseling berhasil dirancang dan diimplementasikan dalam lima sprint. Modul ini diuji menggunakan metode Black Box Testing dan berhasil melewati 34 skenario uji. Penelitian ini menunjukkan bahwa metode Scrum dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengembangan modul konseling dan mempercepat proses konseling dengan memanfaatkan teknologi digital.
Kata kunci: Modul Konseling, Metode Scrum, Startup, Feelsbox, Kendala Konseling, Gap Analysis, Pengujian Black Box.