Teknologi Informasi (TI) adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah informasi yang bekualitas. Contoh dari kemajuan teknologi yaitu: pengetahuan teknologi yang signifikan, pengembangan perangkat lunak dan keras yang lebih canggih, inovasi dalam metode pertukaran informasi, dan integrasi teknologi baru dalam masyarakat dan pemerintahan. Namun, implementasi TI di aspek peternakan masih memiliki banyak kendala, misalnya sumber daya manusia kurang mumpuni dalam pembuatan TI peternakan, faktor finansial dan maintenance yang dibutuhkan juga besar, serta terbatasnya penerapan teknologi tepat guna karena fokus utama peternak mengelola kandang dan kebutuhan ternak. Pada permasalahan yang terjadi dalam organisasi ini, dibutuhkan perencanaan blueprint sebagai acuan dalam memanfaatkan teknologi informasi ke dalam sistem pemerintahan terutama untuk proses integrasi layanan bisnis dan layanan teknologi informasi. Dalam perencanaan dibutuhkan artefak pendukung dalam implementasi teknologi informasi yang komprehensif dan efisien. Enterprise Architecture (EA) memanfaatkan Open Group Architecture Framework (TOGAF) sebagai kombinasi dan penggunaan sistem informasi yang disesuaikan melalui metode Architecture Development Method (ADM). Dengan kombinasi ini, merupakan solusi yang tepat untuk mengimplementa-sikan enterprise architecture untuk memastikan layanan bisnis yang ada dan Teknologi Informasi dengan tujuan yang terintegrasi. Penelitian ini menghasilkan output blueprint enterprise architecture dan kerangka model yang menghubungkan arsitektur bisnis, domain data, domain aplikasi, dan arsitektur teknologi Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bandung Barat.