Teknologi jaringan wireless merupakan perkembangan dalam bidang telekomunikasi khususnya pada standarisasi IEEE 802.11 yang melakukan penelitian lebih dalam tentang wireless, setiap perusahaan, kantor dan perguruan tinggi sudah menerapkan jaringan wireless dalam memberikan fasilitas akses data atau internet, masalah yang terjadi pada penelitian yaitu dalam coverage area sinyal yang tidak menyeluruh dalam kuat sinyal dan masalah interferensi yang dapat memberikan gangguan pada penyebaran sinyal, objek penelitian yaitu universitas telkom pada gedung mangudu di ruangan proses manufaktur dan equipment room, proses penelitian dalam melakukan analisis kondisi jaringan wireless pada frekuensi 2,4 GHz dan 5 Ghz dengan menggunakan metodelogi network development life cycle (NDLC) sebagai alur penelitian yang sistematis dan analisis secara teknis menerapkan metode wireless site survey (WSS) dengan dibantu oleh perangkat lunak ekahau dan netspot dalam memberikan informasi mengenai penerapan jaringan wireless dalam coverage area, hasil dari penelitian memberikan pemaparan mengenai kondisi saat ini dalam penerapan jaringan wireless, dalam coverage area pada frekuensi 2,4 GHz mendapatkan indikator baik dalam penyebaran karena memiliki kuat sinyal dibawah -60 dBm, namun pada frekuensi 5 GHz memiliki kendala dalam penyebaranya di mana memiliki indikator lebih dari -60 dBm, bahkan ketika mesin produksi dinyalakan dapat memberikan penurunan daya sinyal, dan penelitian memperhitungkan interferensi yang bisa terjadi karena mesin produksi dengan melakukan perhitungan signal to noise ratio dan luas bangunan dapat memberikan dampak pada penyebaran sinyal dalam rambatan sinyal melalui udara dalam perhitungan free space path loss, memberikan rekomendasi usulan dalam simulasi perubahan penempatan perangkat dan penerapan daya pada 2,4 GHz dengan 200 mW dan 5 GHz dengan 100 mW.