Pengembangan Aplikasi Pengukuran E¬-Learning Readiness Assessment Berbasis Web (Studi Kasus: Universitas Telkom) - Dalam bentuk pengganti sidang - Artikel Jurnal

E-learning adalah pendidikan berbasis komputer yang memungkinkan siswa untuk belajar tanpa batasan waktu dan tempat. Untuk mendapatkan manfaat e-learning secara maksimal, maka dibutuhkan perencanaan yang matang. Penerapan e8-learning diharapkan berkelanjutan dalam jangka panjang. Oleh sebab itu, dibutuhkan panduan dan referensi untuk mempersiapkan segala aspek dalam pengimplementasiannya. E-learning readiness dapat digunakan menjadi panduan dalam mempersiapkan implementasi e-learning, karena pada e-learning readiness dapat ditentukan langkah-langkah prioritas mana yang harus didahulukan.Pada penelitian sebelumnya terkait e-learning readiness di Universitas Telkom pada 2021, hanya berfokus melibatkan dosen dan staff sebagai respondennya. Sehingga pada penelitian ini akan melibatkan mahasiswa sebagai respondennya, karena mahasiswa merupakan faktor utama dalam kesuksesan penerapan e-learning pada institusi pendidikan. Juga, sebagai institusi pendidikan modern yang berbasis dengan inovasi pada bidang teknologi, Hasil wawancara dengan ketua program studi Sarjana (Prodi S1) Informatika Program Jarak Jauh (PJJ) Universitas Telkom menyimpulkan bahwa Prodi S1 Informatika PJJ membutuhkan website e-learning readiness assesment untuk mengukur kesiapan implementasi e-learning mahasiswanya secara berkala.Pembangunan website e-learning readiness assesment dapat menjadi solusi dalam menanggulangi beberapa masalah yang telah teridentifikasi dalam lingkup Universitas Telkom. pembangunan website ini menyediakan fungsionalitas yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa Universitas Telkom, serta dalam website ini juga dibuat fungsi-fungsi untuk institusi sebagai pemangku tanggung jawab.Aplikasi website yang dibangun diuji menggunakan unit testing. Unit testing merupakan salah satu metode pengujian perangkat lunak, di mana bagian atau unit terkecil dari sebuah kode akan diujikan. Diharapkan dengan melakukan pengujian pada aplikasi webiste yang dibangun, dapat membantu meminimalisir kesalahan dan dapat meningkatkan kepuasan pengalaman user.