Gedung Kuliah Umum (GKU3) sering kali digunakan oleh parah entitas untuk
melaksanakan kegiatan belajar mengajar. GKU3 memiliki banyak sekali kelas
yang digunakan dalam 1 hari kerja, masing-masing kelas tersebut dilengkapi
dengan 4 buah lampu neon dan 2 buah kipas angin. Selain itu, beberapa kelas juga
dilengkapi dengan 1 unit Ceiling Air Conditioner. Perilaku yang sering terjadi
ketika dosen/mahasiswa selesai menggunakan kelas, mereka lupa untuk
mematikan lampu, kipas angin, dan/atau AC yang ada di kelas, walaupun sudah
dipasang sticker himbauan untuk menghemat listrik. Ini mengakibatkan terjadinya
pemborosan yang berdampak pada naiknya juga biaya yang harus dibayar. Atas
hal tersebut, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk penyusunan desain system
kendali otomatis Smart Home pada gedung GKU3 menggunakan teknologi
Arduino Leonardo dengan menggunakan metode SDLC Waterfall. Alat ini
didesain untuk mengurangi penggunaan energi listrik dengan menggunakan
sensor gerak. Saat kegiatan belajar mengajar di kelas sudah berakhir, alat tersebut
akan memberikan informasi bahwa keadaan kelas telah kosong, sehingga sistem
akan mematikan listrik secara otomatis.
Kata Kunci: Pemborosan, System Kendali Otomatis Smart Home, SDLC
Waterfall