PERANCANGAN DAN PENGUKURAN KINERJA RANTAI PASOK PADA INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN MODEL SUPPLY CHAIN OPERATIONS REFERENCE (SCOR) 12.0 DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) STUDI KASUS: RUMAH SAKIT UMUM DAERAH 45 KUNINGAN - Dalam bentuk buku

LUTHFINA NURULSYIFA

Informasi Dasar

710 kali
23.04.7353
658.7
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Rantai pasok memegang peranan penting dalam sektor kesehatan, terutama di lingkungan instalasi farmasi rumah sakit, di mana pengelolaan obat-obatan dan produk farmasi menjadi fokus utama. Ketepatan dan keefisienan dalam rantai pasok di instalasi farmasi memainkan peran krusial dalam memastikan pelayanan dan perawatan pasien tetap optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan memperbaiki kinerja rantai pasok farmasi dengan fokus pada Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) RSUD 45 Kuningan. Permasalahan dalam manajemen rantai pasok farmasi, seperti obat kedaluwarsa, ketidaksesuaian kartu kendali, dan keterbatasan pengukuran kinerja yang komprehensif, memicu kebutuhan akan solusi yang lebih efektif.

Dalam kerangka kerja penelitian ini, model Supply Chain Operations Reference (SCOR) digunakan untuk merancang metrik kinerja yang holistik dan integral, yang mencakup 16 atribut kinerja. Melalui metode Analytic Hierarchy Process (AHP), bobot metrik kinerja ditentukan berdasarkan prioritasnya, memungkinkan fokus perbaikan yang lebih efektif.

Hasil penelitian ini mengungkapkan pencapaian kinerja yang memuaskan dalam beberapa indikator, seperti persentase obat yang disimpan sesuai urutan penerimaan (FIFO / FEFO) dan Percentage of adequately labeled. Namun, metrik yang masih perlu perbaikan meliputi persentase obat kedaluwarsa (50,00), frekuensi pengadaan tiap item obat (50,00), jumlah tenaga kerja yang diberi pelatihan (3,03) dan lainnya. Analisis kategorisasi kinerja menyimpulkan bahwa total nilai kinerja keseluruhan metrik adalah 72,07, yang mengindikasikan kategori kinerja menengah.

Penyempurnaan proses bisnis, optimalisasi pengelolaan obat, peningkatan kualitas layanan, dan pengambilan keputusan yang lebih baik merupakan implikasi positif dari implementasi metrik kinerja yang lebih komprehensif. Penelitian ini juga memberikan panduan berharga bagi peneliti selanjutnya dalam mengembangkan penelitian terkait pengukuran kinerja rantai pasok farmasi.

Kata kunci: Pengukuran Kinerja Rantai Pasok, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, Supply Chain Operations Reference, Analytical Hierarchy Process.

Subjek

SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
 

Katalog

PERANCANGAN DAN PENGUKURAN KINERJA RANTAI PASOK PADA INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN MODEL SUPPLY CHAIN OPERATIONS REFERENCE (SCOR) 12.0 DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) STUDI KASUS: RUMAH SAKIT UMUM DAERAH 45 KUNINGAN - Dalam bentuk buku
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

LUTHFINA NURULSYIFA
Perorangan
Mohammad Deni Akbar, Nova Indah Saragih
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknik Industri
Bandung
2023

Koleksi

Kompetensi

  • IEG4O3 - MANAJEMEN RANTAI PASOK
  • IEI5D3 - RANTAI PASOK STRATEGIS DAN SUSTAINABILITAS

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini