Anggur merupakan buah yang memiliki banyak kandungan vitamin di
dalamnya. Namun, tanaman anggur membutuhkan perhatian yang khusus dalam
pembudidayaannya. Hal ini disebabkan oleh rentannya tanaman anggur terhadap
infeksi suatu penyakit. Ciri – ciri tanaman anggur terinfeksi suatu penyakit dapat
dilihat dari beberapa aspek salah satunya adalah perubahan warna pada daun. Orang
awam melakukan pendeteksian penyakit pada tanaman anggur hanya berdasarkan
penglihatan secara subyektif saja. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka
diperlukan sebuah sistem yang akan membantu orang awam tersebut untuk dapat
mendeteksi penyakit pada tanaman anggur berdasarkan warna daunnya
menggunakan metode pengklasifikasian algoritma Naïve Bayes. Algoritma Naïve
Bayes menggunakan perhitungan yang sederhana, sehingga proses komputasi yang
dilakukan pun menjadi lebih cepat. Sistem ini menggunakan smartphone berbasis
android untuk memudahkan orang awam karena mudah untuk dibawa sehari hari.
Pada penelitian ini, pengujian dilakukan menggunakan model klasifikasi Naive
Bayes dengan 800 data training dan 160 data validation. Berdasarkan pengujian
tersebut, didapatkan hasil akurasi sebesar 90% dengan menggunakan skenario color
historgram pada channel RGB interval 16 dan GLCM dengan fitur dissimilarity,
correleation, homogeneity, contrast jarak piksel 5. Akurasi 90% juga didapatkan
pada pada skenario color histogram pada channel HSV dengan interval 16 dan
GLCM dengan fitur dissimilarity, correlation, homogeneity jarak piksel 5. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa model klasifikasi Naive Bayes dapat digunakan
mendeteksi penyakit tanaman anggur berdasarkan warna daunnya.
Kata Kunci: Tanaman Anggur, Ekstraksi Fitur, Naïve Bayes, Deteksi Objek,
Aplikasi Android