Pertumbuhan e-commerce bisa terlihat di GMV (Gross Merchandise Value) yang digunakan sebagai metrik untuk memberikan gambaran tentang performa bisnis dan pertumbuhan aplikasi. Namun, yang paling penting adalah dengan melihat kinerja perusahaan salah satunya adalah dengan melihat rasio profitabilitas (ROA).
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apakah TATO, DAR, DER, ROE berpengaruh terhadap ROA pada e-commerce rahun 2020-2022 secara parsial maupun simultan agar perusahaan mampu melakukan analisis kinerja perusahaan.
Data penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan e-commerce di Indonesia periode 2020 hinga 2022. Metode penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis statistik deksriptif, uji, asumsi klasik, analisis regresi liner berganda, pengujian hipotesis dan koefisien determinasi.
Hasil penelitian yang didapatkan adalah Total Assets Turnover (TATO), Debt to Assets Ratio (DAR), Debt to Equity Ratio (DER), and Return on Equity (ROE) berpengaruh secara simultan terhadap Return on Assets (ROA), dengan ROE berpengaruh secara parasial terhadap ROA.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pembelajaran atau referensi bagi penelitian selanjutnya, diharapkan dapat membantu e-commerce dan investor dalam memperhatikan rasio keuangan ROE, dikarenakan berpengaruh terhadap ROA.
Kata Kunci : Total Assets Turnover, Debt to Assets Ratio, Debt to Equity Ratio, Return on Equity, Return on Assets dan e-commerce.