Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektifitas program pelatihan yang diselenggarakan oleh Telkom-ITDRI (Indonesia Telecommunication & Digital Research Institute), pendekatan evaluasi yang digunakan adalah metode Kirkpatrick Four-Levels diantaranya, level 1 reaction (reaksi), level 2 learning (pembelajaran), level 3 behavior (perilaku) dan level 4 result (hasil).
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data penelitian ini melalui penyebaran kuesioner dan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik probability sampling dengan metode proportional sampling. Responden dalam penelitian ini bejumlah 280 responden yang merupakan peserta pelatihan AfRAM (Agility for B2B Regional & Account Management Team). Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji analisis regresi berganda dan diolah menggunakan software SPSS 27.
Berdasarkan analisis deskriptif dapat ditarik kesimpulan variabel level 1 reaction berada dalam kategori, level 2 learning dan level 4 result berada pada kategori “baik”, level 3 behavior berada dalam kategori “sangat baik”. Hubungan antara reaction terhadap kinerja karyawan berpengaruh signifikan. Hubungan learning terhadap kinerja karyawan tidak berpengaruh signifikan. Hubungan antara behavior terhadap kinerja karyawan berpengaruh tetapi tidak signifikan. Hubungan antara result terhadap kinerja karyawan berpengaruh signifikan. Selanjutnya hubungan reaction, learning, behavior, dan result berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan, hal ini menunjukkan bahwa pelatihan yang diadakan efektif dan mampu meningkatkan kinerja karyawan.
Kata Kunci : Evaluasi Pelatihan, Model Kirkpatrick, AfRAM