Solo Technopark sebagai kawasan terpadu yang memberikan layanan wisata edukasi. Melihat Kota Solo yang memiliki jumlah pelajar yang tinggi, Solo Technopark melalukan pengembangan layanan wisata edukasi untuk mewadahi dan meningkatkan wawasan dari pelajar di Kota Solo. Hal ini menjadi langkah bagi Solo Technopark dalam melakukan branding untuk menunjukkan tanggung jawabnya dalam meningkatkan wawasan generasi muda mengenai IPTEK. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui bagaimana strategi branding Solo Technopark melalui Layanan Wisata Edukasi.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Branding yang dilakukan Solo Technopark melalui layanan wisata edukasi yaitu memvalidasi keunggulan dengan melakukan analisa terkait kebutuhan masyarakat, kemudian dilakukannya pengembangan wisata edukasi sehingga melahirkan banyaknya fasilitas dan layanan dengan konsep teknologi dan digitalisasi. Solo Technopark melakukan penyebaran informasi melalui beberapa platform media. Logo dan Nama Solo Technopark merepresentasikan identitas wisata edukasi berbasis Teknologi dan Digital, didukung dengan pencapaian Solo Technopark sebagai Role Model nasional. Solo Technopark menciptakan daya tarik wisata edukasi melalui kerjasama dengan perusahaan-perusahaan ternama dan memberikan akses gratis bagi pengunjung. Solo Technopark memberikan pemahaman mengenai layanan wisata edukasi melalui konten dimedia sosial Instagram.
Kata Kunci: Solo Technopark, strategi branding, wisata edukasi