Penerapan strategi pengelolaan konten Instagram menjadi salah satu solusi yang diambil AGAVILab untuk menjawab tantangan dalam menciptakan brand awareness. AGAVILab sebagai perusahaan startup yang bergerak di bidang penyediaan bahan penelitian bioteknologi masih belum terlalu familiar di telinga masyarakat, sehingga perusahaan perlu meningkatkan upaya dalam membangun brand awareness yang merupakan salah satu faktor pendukung konsumen dalam memilih suatu produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengelolaan konten media sosial Instagram dalam membangun brand awareness AGAVILab melalui pendekatan storytelling. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah The Circular Model of SoMe for Social Communication dari Regina Luttrell untuk menjelaskan tahapan pengelolaan konten media sosial instagram AGAVILab dan Teori Segitiga Bercerita atau Triangle of Storytelling oleh Maylanny Christin untuk menjelaskan hubungan antara ketiga komponen yang terlibat pada jenis konten storytelling. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan selama 9 bulan, dimulai pada bulan April – Desember 2023. Penelitian dilakukan dengan sumber utama hasil monitoring media sosial pada akun Instagram @agavi.lab, wawancara, serta studi dokumen dan literatur dari berbagai buku dan jurnal dengan topik diskusi serupa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan strategi pengelolaan konten yang dilakukan oleh AGAVILab ditujukan untuk meningkatkan brand awareness dan kepercayaan masyarakat terhadap produk-produk yang disediakan oleh AGAVILab. Strategi pengelolaan konten yang dilakukan terdiri dari empat tahap, yaitu tahap analisis akun Instagram @agavi.lab, tahap perancangan dan produksi konten, tahap memelihara engagement, dan tahapan evaluasi. Melalui pendekatan ini, AGAVILab berupaya membangun kehadiran merek yang kuat sekaligus membina keterlibatan dengan target audiensnya.
Kata Kunci: brand awareness, instagram, manajemen konten, manajemen media sosial, storytelling