Sebuah sistem replikasi terdistribusi dapat menyediakan kecepatan baca tinggi dengan menggunakan beberapa node yang ada dalam klaster — namun masih terdapat masalah fundamental, kecepatan tulis hanya akan secepat kemampuan satu buah mesin. Salah satu implementasi sistem tersebut adalah Raft, dimana overhead pada leader adalah salah satu faktor penghambat. Seperti yang diketahui, protokol komunikasi broadcast memerlukan resource yang signifikan untuk memproses request dengan volume yang tinggi. Pada studi ini, kami mengusulkan RPC chaining, sebuah metode invokasi request secara terus-menerus tanpa memerlukan keterlibatan client di setiap hop. Kami mengimplementasikan sistem tersebut pada sebuah environment tersimulasi menggunakan sebuah framework bernama DepFast. Yang kemudian kami uji pada konfigurasi deployment yang umum digunakan serta dapat mencapai sekitar 15-30% throughput yang lebih tinggi pada sistem generasi sebelumnya. Walaupun demikian, masih memungkinkan untuk mencapai throughput yang jauh lebih besar dengan mengutilisasikan sistem yang lebih tinggi.