Fasilitas Pendidikan memiliki risiko tinggi terjadinya kecelakaan kerja.
Salah satunya pada kondisi area kerja Laboratorium Sistem Produksi terdapat
potensi bahaya yang menimbulkan resiko kecelakaan kerja bagi Mahasiswa dan
Dosen. Penelitian ini untuk mengidentifikasi potensi-potensi bahaya, menganalisis
nilai tingkat risiko, dan mengetahui upaya pengendalian yang dapat diterapkan
pada laboratorium sistem produksi Perguruan Tinggi Institut Teknologi Telkom
Surabaya dengan menggunakan metode HIRADC (Hazard Identification Risk
Assessment and Determining Control). Hasil identifikasi potensi terkait
permasalahan terdapat 20 potensi risiko, 2 potensi risiko dengan nilai rendah
(10%), 14 potensi risiko dengan nilai sedang (70%), dan 4 potensi risiko dengan
nilai tinggi (20%). Pengendalian yang telah dilakukan pada Laboratorium Sistem
Produksi adalah pengendalian secara engineering control sebanyak 12 (40%),
administrative sebanyak 8 (60%). Setelah dilakukannya upaya pengendalian
potensi bahaya, pada potensi bahaya nilai high risk sejumlah 4 (20%) menjadi
(0%), medium sejumlah 14 (65%) menjadi 0 (0%), dan potensi dengan nilai low
sejumlah 2 (10%) menjadi 20 (100%).
Kata kunci : HIRADC, Risiko, potensi bahaya, Laboratorium