Penurunan permintaan bahan baku pada PT Patra Trading mencerminkan kondisi ekspansif industri manufaktur pada bulan April yang mempengaruhi kinerja penjualan PT Patra Trading. Untuk mengatasi hal tersebut, PT Patra Trading mempertimbangkan untuk melaksanakan pelatihan yang tepat dapat membantu meningkatkan efisiensi operasional. Aspek terpenting dalam keberhasilan organisasi adalah adanya pengelolaan sumber daya manusia, yang tidak bisa dilepaskan dari motivasi kerja, pelatihan, kepemimpinan, komunikasi dan bahkan kerjasama.Olehkarenanya, tujuan penelitian ini dilakukan untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh variabel pelatihan dan motivasi terhadap kinerja pada PT Patra Trading.
Objek pada penelitian ini yaitu karyawan pada PT Patra Trading, sehingga seluruh karyawan pada PT Patra Trading berarti akan menjadi populasi pada penelitian ini. Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel jenuh, yaitu seluruh populasi karyawan tetap PT Patra Trading dijadikan sebagai sampel penelitian sebanyak 188 orang. Metode pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatif kausalitas karena menjelaskan pengaruh pelatihan (X1) dan motivasi (X2) terhadap kinerja karyawan (Y). Dalam mengumpulkan data, pada penelitian ini menggunakan jenis data primer dan data sekunder.
Temuan peneliti ini bahwa pelatihan, motivasi dan kinerja karyawan berdasarkan hasil yang diperoleh dengan menggunakan statistik deskriptif masuk dalam kategori baik dan berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh antara pelatihan dan motivasi berpengaruh signifikan secara parsial dan simultan terhadap kinerja karyawan pada PT Patra Trading.
Kata kunci : Pelatihan, Motivasi dan Kinerja Karyawan.