Base Transceiver Station (BTS) adalah jenis infrastruktur telekomunikasi yang dibangun untuk memungkinkan perangkat telekomunikasi berkomunikasi dengan jaringan operator secara nirkabel. Perangkat-perangkat di BTS penting dalam sistem kerja telekomunikasi, tetapi pada kenyataannya masih banyak kasus pencurian terhadap perangkat-perangkat di area tower. Kasus pencurian paling banyak terjadi pada shelter seperti baterai dan juga area diluar shelter seperti kabel ground. Hal ini menyebabkan kualitas jaringan pada site yang dicuri menurun sehingga menyebabkan kerugian pada provider yang menggunakan site tersebut. Untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan sistem surveillance yang dapat di monitoring dari jarak jauh untuk mengawasi area sekitar tower. Sistem surveillance menggunakan perangkat keras seperti, kamera CCTV yang berfungsi untuk memantau area site dan RFID sebagai alat untuk petugas mengakses pintu masuk dan keluar area site. Selain perangkat keras, sistem ini juga menggunakan website untuk menampilkan seluruh informasi yang dikirimkan oleh alat menggunakan metode komunikasi MQTT dan HTTP, yang kemudian informasi tersebut tersimpan dalam database. Selain website, media lain untuk melihat informasi dari alat adalah Telegram yang berfungsi sebagai silent notification yang mengirimkan capture image saat kamera CCTV mendeteksi objek di area site. Berdasarkan hasil pengujian, kamera CCTV mampu mengambil gambar dan melakukan live streaming dengan protokol RTSP/IP Cam yang terhubung ke router dan menampilkan informasi di website dari pagi hingga malam hari. Sistem object detection pada CCTV menunjukkan tingkat accuracy 76% (pagi), 83% (siang), 89% (sore), 87% (malam); precision 93% (pagi), 88% (siang), 95% (sore), 93% (malam); dan sensitivity 78% (pagi), 88% (siang), 91% (sore), 93% (malam). RFID tipe RC522 High Frequency menunjukan kinerja baik dalam mendeteksi UID dan username tag serta mengendalikan status doorlock, dengan hanya tiga kegagalan dari lima belas percobaan dikarenakan belum terhubung ke WiFi. Pengujian komunikasi menggunakan protokol HTTP dan MQTT menunjukkan bahwa komunikasi antara hardware dan software berjalan dengan baik. Kamera CCTV terhubung ke website dalam 5 detik, sedangkan RFID memerlukan waktu 10 detik. Pengujian pada website menunjukan bahwa website dapat menerima dan menampilkan data yang dikirimkan oleh alat dengan baik.
Kata Kunci: Surveillance System, CCTV, RFID, HTTP, BTS