Peningkatan Akurasi Estimasi Tingkat Polusi Udara Berbasis Stasiun Cuaca Terintegrasi dan Metode Gated Recurrent Unit (GRU) - Dalam bentuk buku karya ilmiah

MUHAMMAD ILHAM BINTANG BAKRI

Informasi Dasar

203 kali
24.04.1641
000
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Pencemaran udara di Indonesia, terutama di Palembang, menjadi perhatian utama dengan indeks kualitas udara mencapai 189 pada 17 Oktober 2023.
Untuk meningkatkan akurasi prakiraan polusi udara, penelitian ini mengembangkan stasiun cuaca berbasis Internet of Things (IoT) yang terintegrasi dengan stasiun 
polusi udara menggunakan sensor DHT11, MQ-135, dan BMP280. Model Gated Recurrent Unit (GRU) dipilih untuk mengestimasi polusi udara. Hasilnya 
menunjukkan model GRU mampu menangkap tren data asli dengan akurasi memadai, meski terdapat beberapa deviasi kecil. Prediksi GRU cukup akurat untuk 
sensor MQ135, BMP280 Pressure, BMP280 Temperature, dan DHT11 Humidity. Kesimpulannya, model GRU adalah alat prediksi andal untuk data sensor 
lingkungan, cocok untuk pemantauan kualitas udara praktis. Penelitian selanjutnya disarankan mengintegrasikan lebih banyak sensor, mengeksplorasi algoritma lain, 
melakukan pengujian skala besar dan jangka panjang, serta berkolaborasi dengan instansi terkait untuk penerapan teknologi yang lebih luas. 

Kata Kunci: Pencemaran Udara, IoT, Gated Recurrent Unit (GRU), Estimasi Polusi Udara, Stasiun Cuaca.

Subjek

INTERNET OF THINGS
 

Katalog

Peningkatan Akurasi Estimasi Tingkat Polusi Udara Berbasis Stasiun Cuaca Terintegrasi dan Metode Gated Recurrent Unit (GRU) - Dalam bentuk buku karya ilmiah
 
; 52p;ill;pdf file
indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

MUHAMMAD ILHAM BINTANG BAKRI
Perorangan
Hilal Hudan Nuha, Endro Ariyanto
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Teknologi Informasi
Bandung
2024

Koleksi

Kompetensi

  • CII4E4 - TUGAS AKHIR

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini