Penelitian ini mengkaji perancangan dan implementasi antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX) pada sebuah website edukasi kesehatan balita di Indonesia dengan menggunakan pendekatan design thinking. Fokus utama penelitian adalah merancang UI yang intuitif dan UX yang memuaskan, serta mengidentifikasi situasi, pemahaman, dan tindakan orang tua terkait penggunaan website tersebut. Metode penelitian terdiri dari tiga tahap utama: identifikasi masalah, perancangan, dan implementasi, yang meliputi pengumpulan data melalui studi literatur, survei online, dan wawancara mendalam. Proses perancangan mengikuti metodologi design thinking dengan langkah-langkah empiris: empathize, define, ideate, prototype, dan test. Data yang diperoleh dari survei dan wawancara digunakan untuk menginformasikan pembuatan prototipe awal, yang kemudian diuji coba untuk mendapatkan umpan balik pengguna. Evaluasi dilakukan menggunakan metode usability testing dan System Usability Scale (SUS), dengan hasil skor rata-rata 83,5, menunjukkan tingkat akseptabilitas yang sangat baik dari pengguna terhadap desain yang dikembangkan. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa desain UI/UX yang disederhanakan, mudah digunakan, dan interaktif berhasil mengatasi tantangan akses informasi kesehatan balita di Indonesia. Website yang dihasilkan, dikenal sebagai “Pelita”, menyediakan konten informasi kesehatan yang valid dan terpercaya, serta fitur-fitur tambahan seperti panduan gizi, lokasi pelayanan kesehatan, dan layanan konsultasi. Penelitian ini tidak hanya berhasil menghasilkan desain yang inovatif dan relevan, tetapi juga meningkatkan pemahaman dan partisipasi aktif orang tua dalam menjaga kesehatan balita mereka.