Laporan keuangan perlu disampaikan tepat waktu untuk meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan terhadap kinerja perusahaan, membantu investor untuk membuat keputusan investasi dengan lebih cepat, serta membantu manajemen dalam mendeteksi masalah atau peluang lebih awal. Audit report lag adalah interval waktu antara tanggal penutupan laporan keuangan dan tanggal penerbitan laporan audit oleh auditor independen. Audit report lag yang terlalu panjang dapat mengindikasikan masalah dalam proses audit, seperti kualitas pengendalian internal yang rendah atau kendala komunikasi antara manajemen dan auditor. Dampak dari audit report lag yang panjang menyebabkan penurunan kepercayaan investor, penurunan nilai saham, dan peningkatan risiko pengawasan oleh otoritas regulasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh opini audit, corporate social responsibility, investment opportunity set, dan kualitas laba terhadap audit report lag dengan profitabilitas dan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol pada Perusahaan Sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2021-2022. Audit report lag pada penelitian ini diukur menggunakan jangka waktu antara akhir tahun buku sampai dengan tanggal penandatanganan laporan audit.
Populasi pada penelitian ini adalah Perusahaan Sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2021-2022. Metode pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Berdasarkan kriteria pemilihan sampel, diperoleh jumlah sampel sebanyak 40 perusahaan dengan total 80 data observasi dari 2 tahun periode penelitian. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi data panel menggunakan aplikasi Eviews 12.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel opini audit, corporate social responsibility, investment opportunity set, dan kualitas laba berpengaruh signifikan terhadap audit report lag. Secara parsial, opini audit dan corporate social responsibility berpengaruh negatif signifikan terhadap audit report lag, sedangkan investment opportunity set dan kualitas laba tidak berpengaruh terhadap audit report lag.
Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk dapat meneliti variabel-variabel lain diluar penelitian ini. Bagi perusahaan disarankan untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan agar dapat memperoleh opini audit yang lebih baik dan bagi auditor disarankan untuk memperhatikan praktik corporate social responsibility yang dilakukan oleh perusahaan karena dapat mengurangi audit report lag dibandingkan dengan investment opportunity set dan kualitas laba yang tidak berpengaruh terhadap audit report lag.
Kata Kunci: audit report lag, corporate social responsibility, investment opportunity set, kualitas laba, opini audit