Perkembangan teknologi informasi dan internet memberikan dampak signifikan pada cara konsumen memperoleh produk dan layanan, terutama dalam industri layanan pengiriman makanan online. ShopeeFood, sebagai pemain utama dalam industri ini, berusaha memanfaatkan tren tersebut untuk memberikan kemudahan kepada konsumen dalam memesan makanan melalui platform digital. Meskipun jumlah pengguna internet di Indonesia terus meningkat, belum ada penelitian khusus yang mengeksplorasi faktor-faktor purchase intention konsumen pada aplikasi ShopeeFood. Penelitian ini bertujuan untuk mendalaminya dengan fokus pada dampak social influence, effort expectancy, performance expectancy, food safety risk perception, dan trust terhadap minat beli konsumen, serta hubungan kepercayaan dengan persepsi risiko keamanan pangan dalam konteks layanan online food delivery ShopeeFood. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dan menggunakan teknik sampling non probability sampling model purposive sampling serta melakukan survei menggunakan kuesioner kepada konsumen online food delivery di Indonesia. Analisis data akan dilakukan dengan SmartPLS versi 4, termasuk analisis deskriptif untuk memahami karakteristik responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Social Influence (X1), Effort Expectancy (X2), Performance Expectancy (X3), dan Trust (X4) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Purchase Intention (Y). Namun, Food Safety Risk Perception (X5) memiliki pengaruh yang tidak signifikan dan negatif terhadap Purchase Intention (Y). Hasil penelitian diharapkan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang perilaku konsumen dalam menggunakan layanan online food delivery di era digital ini.
Kata Kunci: Kepercayaan, Kualitas Layanan, Minat Beli Konsumen, ShopeeFood