Pada masa perkembangan teknologi saat ini, media sosial menjadi wadah utama dimana gambaran tubuh perempuan dibentuk dan disebarkan secara luas. Penayangan iklan dalam media sosial dengan memanfaatkan tubuh perempuan sebagai daya tarik menjadi fenomena yang menjamur pada media sosial saat ini. Tubuh perempuan dieksploitasi dalam media karena dianggap memiliki nilai ekonomis yang dapat menarik perhatian masyarakat. Dilakukannya penelitian ini guna mengidnetifikasi tanda eksploitasi tubuh perempuan dalam iklan media sosial pada Instagram @goodponsel. Penelitian ini menggunakan metode analisis semiotika Roland Barthes guna membedah tanda eksploitasi tubuh perempuan pada konten iklan Instagram @goodponsel. Penelitian ini mengadopsi teori male gaze oleh Laura Mulvey, yang Dimana Mulvey melihat bahwa tatapan pria yang menentukan proyeksi fantasinya pada sosok perempuan. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat tanda objektifikasi perempuan dilihat dari ekspresi wajah, dan pose tubuh yang sering kali menekankan pada bagian tubuh tertentu dari perempuan. Dari hasil tersebut terlihat bahwa Instagram @goodponsel melakukan eksploitasi tubuh perempuan yang dikemas dalam konten iklan sebagai strategi pemasaran produk mereka. Kata kunci: Eksploitasi tubuh perempuan, teori Male Gaze, Semiotika Roland Barthes